Jombang, Jurnal Jatim – Pelawak Jawa Timur Deni Afriandi alias Cak Percil mengalami penurunan penghasilan akibat COVID-19. Selain memang sepi job, dia hanya bisa tampil menghibur penggemarnya secara streaming atau virtual.
Hal itu disampaikan Cak Percil saat ditemui disela pentas bersama pelawak Kirun dalam acara pembukaan musyawarah cabang Gerakan Pemuda Ka‘bah (GPK) Jombang disalah satu hotel di Jombang, Sabtu (24/10/2020).
“Pendapatan menurun pol. Selama 7 bulan (pandemi) pendapatan menurun 80 persenan. Jadi kita hidup tinggal 20 persenan. Bisa dibayangkan kalau bekerja 20 persen buat makan gimana,” kata pria berusia 35 tahun tersebut.
Faktor yang mempengaruhi turunnya penghasilan Percil lantaran tak banyak job di tengah pandemi saat ini. Terlebih, adanya kebijakan pembatasan berkerumun sehingga harus dilakukan secara virtual dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Kalau job 1-2 kali ya ada lah mas, tapi kan tidak boleh orang banyak, terus kita harus protokol kesehatan, itu bisa tapi ya streaming gitu. Memang seniman-seniman kan semua virtual mas,” ujarnya.
Komedian yang pernah berguru pada Kirun selama 10 tahun tersebut mengaku hanya bisa bersabar menjalani kedisupan di tengah pandemi yang belum diketahui pasti berakhirnya.
“Harus sabar, kita ya harus mengikuti yang menjadi kemauan negara,” jelas putra dari sinden Pujiastutik tersebut.
Dia berharap sekaligus berdoa virus corona yang melanda seluruh dunia termasuk Indonesia segera berakhir sehingga segala aktivitas serta perekonomian dapat kembali normal seperti sedia kala.
Editor: Azriel
