Meninggal Mendadak, Warga Kediri Dievakuasi Protokol COVID-19

KEDIRI (Jurnaljatim.com) – Petugas medis bersama polisi memakai APD (Alat Pelindung Diri) mengevakakuasi Kediri yang mendadak di Dusun Templek, Desa Gadungan, Puncu, Kabupaten Kediri, Selasa sore (5/4/2020). Korban atas nama Sunarni warga setempat.

“Petugas telah kita mengevakuasi korban dengan APD lengkap,” kata Kapolsek Puncu Kediri AKP Bowo Wicaksono.

Berdasarkan keterangan keluarganya, korban mempunyai riwayat diabetes dan komplikasi. Diduga kuat, korban meninggal karena sakit. “Dugaan sementara (meninggal) sakit,” ujarnya.

Awalnya, korban pulang bekerja di wilayah Pare, Kabupaten Kediri. Ketika hendak sampai ke rumah, Sunarni mengeluhkan sakit, tubuhnya lemas dan tiba-tiba tidak sadarkan diri. Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut langsung melapor ke yang diteruskan ke Puncu dan Puskesmas Puncu.

Namun, ketika petugas Puskesmas Puncu, tim inafis Polres Kediri melakukan pengecekan, korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Hasil keterangan petugas, tidak ditemukan tanda maupun luka di bagian tubuhnya. Korban kemudian dimakamkan protokol .

“Keluarga korban menolak untuk dioutopsi dan hanya visum luar. lalu dimakamkan,” pungkasnya.


Editor: Hafid