MOJOKERTO (Jurnaljatim.com) – Salah satu penyebab terjadinya laka lantas di jalan tol, karena pengemudi mobil mengantuk lalu hilang konsentrasi. Seperti kejadian kecelakaan di Tol Surabaya – Mojokerto KM 719.800 jalur B. Laka lantas tersebut melibatkan mobil Honda Brio dengan truk tangki, Senin siang jam 14.05 WIB.
“Mobil Honda Brio menabrak truk tangki yang sedang berhenti,” kata Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim AKBP Bambang Sukmo Wibowo.
Kecelakaan bermula ketika kendaraan minibus Honda Brio Nopol S 1153 TC yang kemudikan Yayan Bakhtiar, (34) seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) asal Wates, Kecamatan Magersari, Mojokerto melaju dari arah Surabaya menuju Mojokerto di lajur lambat.
“Ketika tiba di KM 719.800 jalur B, kendaraan menabrak Truk Tangki yang berhenti di bahu jalan hingga kendaraan Brio dalam posisi di lajur cepat,” ujarnya.
Hantaman keras membuat Honda Brio rusak parah alias ringsek di bagian depan. Truk tangki nopol W 8376 UP yang ditabrak juga mengalami kerusakan. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan lalu lintas tersebut. Baik pengemudi honda brio maupun pengemudi truk tangki yakni Sujono (41) warga Turirejo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang dan Penumpang Ratno Ayang S (29) asal Prigen, Pasuruan selamat.
“Tidak ada korban jiwa maupun cidera, semua selamat,” tandas Kasat PJR.
Untuk kerugian materiil, kata AKBP Bambang, kendaraan Honda Brio rusak di bagian depan di perkirakan Rp 20 juta. Sedangkan kendaraan truk Tangki rusak di bagian belakang kanan di perkirakan Rp 10 juta.
“Kondisi saat kejadian kecelakaan, cuaca cerah dan arus lalu lintas lancar. Kecelakaan di duga terjadi karena pengemudi Honda Brio kurang konsentrasi (mengantuk). Kendaraan diamankan ke Gerbang Penompo,” pungkasnya.
Editor: Hafid
