Surabaya, Jurnaljatim.com – Maliki (23) nekat mengaku sebagai anggota TNI AD agar dapat menikahi kekasihnya berinisial IM (19) warga Klampis, Surabaya. Pemuda asal Bagor, Kabupaten Nganjuk, itu juga menggelapkan perhiasan pacarnya.
Sayangnya, aksi Maliki tak berjalanan mulus, dan ia telah ditangkap oleh Unit Reskrim Polsek Sukolilo Surabaya. Penangkapan itu, setelah polisi mendapatkan laporan dari korban yang juga pacar tersangka.
Saat itu, polisi meminta korban untuk mengajaknya bertemu di sebuah tempat. Tanpa curiga, tersangka pun bersedia untuk bertemu.
“Jadi kami minta korban untuk bertemu di wilayah kami. Setelah itu, kami dihubungi korban dan langsung menangkap yang bersangkutan,” beber Kapolsek Sukolilo, Kompol Ibrahim Gani, Jumat (15/3/2019).
Dari penangkapan itu, polisi juga mengamankan sepatu, jam tangan, dan kaos hasil penjualan barang milik korban yang sebelumnya diminta tersangka. Selain itu, polisi juga mengamankan ATM milik tersangka.
Barang milik korban yang digelapkan oleh tersangka adalah perhiasan emas dan ponsel. Barang itu kemudian dijual oleh TNI gadungan.
“Dari hasil pemeriksaan, tersangka mengenal korban di facebook. Kemudian keduanya intens berkomunikasi. Korban pun terbujuk rayu karena tersangka mengaku sebagai anggota TNI,” pungkasnya. (*/SP)
Editor: Hafid