Nganjuk, Jurnaljatim.com
Seorang kakek bernama Nyaman (70) warga RT 02/01, Desa Nglawak, Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk ditemukan tewas dalam kondisi menggantung di leher ada seikat tali tampar dalam kamar WC milik Eko Wardoyo (42), menantu korban, asal Dusun Bulurejo, RT 01/02 Desa Kedungombo, Kecamatan Tanjunganom, Nganjuk.
Seorang kakek bernama Nyaman (70) warga RT 02/01, Desa Nglawak, Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk ditemukan tewas dalam kondisi menggantung di leher ada seikat tali tampar dalam kamar WC milik Eko Wardoyo (42), menantu korban, asal Dusun Bulurejo, RT 01/02 Desa Kedungombo, Kecamatan Tanjunganom, Nganjuk.
Peristiwa itu kali pertama diketahui cucu korban Setya Bayu Pradana (8). Ketika itu kakek yang kesehariannya sebagai buruh tani itu berkunjung dan menginap di rumah Eko dan menginap empat hari. Pada Senin (9/10) sekitar pukul 10.30 wib usai pulang sekolah Bayu mencari kakeknya, menemukannya dalam keadaan meninggal dunia didalam kamar WC.
“Korban gantung diri dengan menggunakan tali tampar plastik warna biru yang diikatkan di usuk WC kamar mandi dengan posisi duduk menempel pada tembok, adapun panjang tali dari ikatan usuk keleher korban 110 cm, dari tali atas sampai lantai bawah sepanjang 2 meter,” kata Paur Humas Polres Nganjuk, Ipda Trubus.
Selanjutnya kejadian itu dilaporkan ke pamong desa yang selanjutnya diteruskan ke Polsek Warujayeng. Petugas pun langsung menggelar olah TKP. Menurut keterangan dari keluarga, korban sebelumnya menderita stroke ringan yang tidak kunjung sembuh.
“Hasil visum luar tidak ada tanda tanda penganiayaan. Korban murni bunuh diri,” ujarnya. (mar/jur)
No tags for this post.
Komentar