Jombang, Jurnal Jatim – Anggota DPR RI Yahya Zaini saat kunjungan kerja di Jombang menyinggung keberadaan Tenaga Kerja Asing (TKA) di Indonesia, termasuk di kota santri ini, agar pemerintah lebih selektif.
“Harus selektif mengenai TKA ini, hanya untuk pekerjaan-pekerjaan yang tidak bisa dikerjakan oleh pekerja dalam negeri atau lokal,” kata Yahya Zaini usai kegiatan sosialisasi ketenagakerjaan di Balai Desa Tanjunggunung, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, Jumat (25/8/2023).
Menurut Yahya Zaini, kalau dibuka tanpa ada seleksi, maka TKA bisa membahayakan atau menutup peluang bagi pekerja lokal.
“Namun tidak bisa ditutup begitu saja. Karena mungkin ada pekerjaan tertentu yang membutuhkan TKA,” ujar legislator DPR RI ini.
Anggota Komisi IX DPR RI itu menyebut Jombang memiliki peluang sebagai daerah industri. Dimana Upah Minimum Kabupaten (UMK) terbilang cukup rendah. Banyak perusahaan dari daerah lain seperti Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto dan Gresik pindah ke Jombang.
“Jadi prospek Jombang kedepan saya kira sangat baik sebagai daerah industri,” kata dia.
Sebelumnya, Kepala dinas tenaga kerja (Disnaker) Kabupaten Jombang Priadi mengatakan ada sebanyak 101 Tenaga Kerja Asing atau TKA bekerja di Kabupaten Jombang berdasarkan data resmi 2023.
Kebanyakan dari TKA bekerja pada bidang pekerjaan keahlian tertentu. Menurut Priadi, TKA tersebut butuh pendamping dari warga negara Indonesia.
“Jumlah TKA di Jombang sebanyak 101 orang,” kata Dr Priadi kepada wartawan usai kegiatan Rapat Dengar Pendapat di ruang Komisi D kantor DPRD Jombang, Kamis (13/7/2023) lalu.
Menurut Priadi, terbesar, TKA berasal dari Negara Taiwan, Hongkong, Malaysia, Jepang, dan Korea Selatan.
Setiap TKA yang bekerja di Jombang harus memberikan laporan kepada Disnaker setiap 3 bulan sekali. Disnaker Jombang juga akan mengkoordinasikan mengenai keberadaan hingga masa waktu kerja.
“Bahkan kalau meragukan ilegalitasnya imigrasi kediri kita panggil datang,” tandas Priadi.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.