Jombang, Jurnal Jatim – Terduga pelaku spesislis bobol sejumlah sekolah dasar negeri (SDN) di Kabupaten Jombang, Jawa Timur dikabarkan ditangkap aparat kepolisian.
Informasi yang didapat, pelaku diringkus polisi di wilayah Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Kabar itu dibenarkan Kasatreskrim Polres Jombang AKP Giadi Nugraha.
“Sudah (ditangkap) di Polres Pasuruan kabupaten,” kata dikonfirmasi, Jumat (9/12/2022).
Jumlah terduga pelaku maupun identitasnya masih belum diketahui secara pasti. Sebab, Giadi masih belum membeberkannya.
Mantan Kasatreskrim Polres Tanjung Perak Surabaya ini menyebut pelaku masih dalam pemeriksaan di Polres Pasuruan untuk didalami kasusnya.
“Masih dalam pendalaman,” kata polisi dengan pangkat tiga balok emas di pundak ini melalui pesan singkat Whatsapp.
Sebelumnya, masyarakat di Jombang dibuat resah dengan maraknya aksi kejahatan pencurian. Pelaku tidak hanya menyasar rumah warga tapi juga lembaga sekolah.
Para pelaku membobol sekolah ketika malam hari atau dink hari kondisi sepi. Tentunya ketika penjaga sekolah sedang istirahat.
Berdasarkan catatan, dalam kurun waktu satu bulan terakhir sudah ada sebanyak sembilan SDN di kota santri Jombang yang digarong pelaku diduga lebih dari satu orang.
Kasus pembobolan pertama melanda tiga SDN di wilayah Kecamatan Wonosalam. Pelaku berhasil menggondol sejumlah barang elektronik berupa LCD Proyektor, Laptop dan uang tunai belasan juta rupiah.
Saat itu, Kapolsek Wonosalam AKP Hariono membenarkan adanya kejadian pencurian tiga sekolah dasar di wilayah hukumnya.
“Jadi memang benar ada pencurian itu, ada beberapa sekolah, saat kini masih dilakukan penyelidikan,” katanya, 12 Desember 2022.
Kasus pencurian berikutnya yakni dua SDN di wilayah Kecamatan Bareng, di Kecamatan Ploso satu sekolah, Gudo satu sekolah, Kabuh satu sekolah dan di Kecamatan Tembelang satu sekolah
Aksi para pelaku yang meresahkan warga juga sempat terekam kamera CCTV sekolah. Berdasarkan rekaman CCTV, kuat dugaan pelaku merupakan orang yang sama dan mengincar fasilitas belajar mengajar.
Saat beraksi, mereka kerap merusak kamera CCTV dan mencongkel pintu dan jendela. Mereka mengincar proyektor dan laptop dan barang berharga lainnya yang ada di dalam lingkungan sekolah.
Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang, Agus Purnomo bersyukur pelaku pencurian yang menyasar lembaga di bawah naungan dinas pendidikan dan kebudayaan Jombang sudah ditangkap polisi.
“Alhamdulillah tertangkap, kami juga sudah menerima kabar itu,” kata Agus Purnomo.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.